Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2023

Upaya Mendongkrak Ekspor ditengah Suramnya Ekonomi Global

Gambar
Pelemahan ekonomi global masih akan berlanjut pada tahun 2023 ini. Sejumlah pengusaha di tanah air memprediksi akan tidak adanya pertumbuhan ekspor mebel di tahun ini. Dampak pandemi Covid-19 masih akan dirasakan, diakumulasikan dengan belum berakhirnya konflik Rusia-Ukraina kian menambah suram perekonomian global. Pertumbuhan global diperkirakan melambat dari 6,0 persen di tahun 2021 menjadi 3,2 persen di 2022 dan 2,7 persen di tahun ini . Inflasi global diperkirakan naik dari 4,7 persen di tahun 2021 menjadi 8,8 persen ditahun 2022 , sekalipun diprediksi  menurun jadi 6,5 persen di tahun 2023 dan 4,1 persen di tahun 2024 nanti . " K ondisi ini berpengaruh negatif terhadap pemintaan produk furnitur dan kerajinan terutama di pasar Amerika Serikat, Eropa, dan sebagian negara maju lainnya," ungkap Abdul Sobur, Ketua Presidium Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (H IMKI ) . Ia menambahkan pihaknya perlu mengantisipasi tak hanya pelemahan kondisi ekonomi, tapi j

Kembalinya Kayu sebagai Material Bangunan Bertingkat

Gambar
Beton merupakan poduk rekayasa teknologi yang dipandang sebagai penemuan terbesar di awal abad ke 20 lalu . S elama satu abad bangunan beton bermunculan secara cepat dan membentuk hutan beton di perkotaan manapun . Perkembangan ini telah menggusur penggunaan kayu sebagai material bangunan dalam seabad terakhir . Namun diakhir abad itu, gerakan kembali ke alam telah mengembangkan kemungkinan pembangunan gedung kayu multi lantai. Di kawasan Shoreditch, telah berdiri The Black and White Building yang merupakan gedung kayu perkantoran tertinggi di pusat kota London, Inggris. Berdiri di antara gedung-gedung beton, bangunan dengan material utama kayu menjadi tonggak penting akan kebangkitan penggunaan kembali material yang sangat efisien dan sustainable. Proyek ini mendorong hingga pencapaian batas tertinggi arsitektural kayu , baik untuk keperluan eksternal maupun internal ; sekaligus menyediakan kualitas ruangan yang tinggi bagi tenannya. Gedung yang menawarkan fleksibilitas dan berbagi

Sertifikasi TKDN: Langkah Awal untuk merebut Pasar Dalam Negeri

Gambar
Hingga per 10 Februari 2023 tercatat sudah 96 setifikasi Total Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang diterbitkan Kementerian Perindustrian RI (Kemenperind). “20 sedang dalam proses dan 87 permohonan yang ditolak,” ungkap Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Kemenperind Wulan Aprilianti Permatasari dalam Webinar Sosialisasi Kebijakan Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri bersertfikat TKDN. Webinar kerja sama Kemenperind dan Asosasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) dibuka Direktur Jendral Industri Kecil, Menengah dan Aneka Reni Yanita. “Ini merupakan tindak lanjut rapat kerja nasionalnya pada akhir Januari sebelumnya dan program khusus bagi industri kecil yang menjadi anggota Asmindo,” Kata Dirjen Reni Yanita. Selanjutnya, Dirjen Reni Yanita menyebutkan kontribusi industri furnitur di pasar dalam negeri masih kecil. “Diharapkan dengan kebijakan TKDN akan memudahkan penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau Daerah untuk produk-produk industri ke

Julius Hoesan: Anomali Rotan di Indonesia

Gambar
Saat membuka Rapat Kerja nasional Asosiasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) pada akhir Januari lalu Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki sempat menyinggung potensi rotan mentah yang belum termanfaatkan benar. “Di Kalimantan Timur diproduksi sekitar 10.000 Ton perbulannya, sementara sentra industri mebel rotan di Pulau Jawa hanya bisa menyerap 1.000 ton perbulannya. Sisanya diselundupkan karena kalau tidak digunakan akan busuk rotannya,” katanya. Selanjutnya Ia mendesak pengolahan rotan mentah karena kebijakannya akan menjadi pertarungan. Kalau tak termanfaatkan akan membuka peluang penyelundupannya. Ini membuat kita bepikir untuk mengekspor rotan mentah yang tidak termanfaatkan itu, tapi asosiasi pasti akan menantangnya,” ujar Menteri Teten. “Namun jangan melakukannya itu membuat kita jangan sampai mendukung upaya penyelundupan juga kan,” tegasnya. Pernyataan Menteri Teten ternyata meggelitik Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Rotan Indonesia Julius Hoesan (72 tahun). Lela