Asmindo: Perlu Mendongkrak Ekspor dan Merebut Pasar Domestik

Ketua umum Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) Dedy Rochimat menyebutkan permintaan pasar global akan produk mebel dan kerajinan masih sangat potensial dan prospektif. Ini disampaikannya saat membuka rangkaian Rakernas dan Rapimnas Asmindo yang berlangsung dari tanggal 19-21 Januari 2024 di Hotel Grandhika, Semarang. (Kiri-kanan) Sekjen Asmindo Agustinus, Deputi UKM KemenkopUKM Hanung Harimba Rachman, Ketum Asmindo Dedy Rochimat Menurut Dedy, tren transaksi pasar mebel dunia terus meningkat. “Akhir tahun 2023 tercatat mencapai USD 729 Miliar, diprediksi meningkat di 2024 menjadi USD 766 Miliar”, jelasnya. Untuk pasar Asia, pada tahun 2023 mencapai USD 169 Miliar, dan untuk Kawasan Asean mencapai USD 13,7 Miliar. Namun “Kinerja ekspor sektor industri mebel nasional sampai Oktober 2023 baru mencapai USD 1,76 Miliar, turun 35% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022”. Rangkaian kegiatan Rakernas dan Rapimnas digelar dalam rangka evaluasi program kerja t...